SUARA INDONESIA

Awal Bulan Oktober Diprediksi Masuk Musim Penghujan, Trenggalek Masih Sebagian

Imam Hairon - 30 September 2020 | 11:09 - Dibaca 2.49k kali
Peristiwa Daerah Awal Bulan Oktober Diprediksi Masuk Musim Penghujan, Trenggalek Masih Sebagian
Istimewa

TRENGGALEK - Sekitar tiga hari ini beberapa wilayah Trenggalek telah turun hujan, sebab telah memasuki akhir September yang mendekati perkiraan musim penghujan yaitu awal bulan Oktober. 

Namun, berdasarkan prakiraan cuaca oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG), untuk Jawa Timur (Jatim) diprediksi awal musim hujan jatuh pada awal bulan depan (Oktober).

Musripan selaku Kepala Stasiun Geofisika BMKG Karangkates Malang menjelaskan, berdasarkan pantauannya memang ada beberapa wilayah di Jatim yang turun hujan namun itensitasnya masih ringan.

"Seperti yang terjadi di Trenggalek dan beberapa wilayah lainnya,” tuturnya, Selasa (29/9/2020).

Musripan juga menuturkan, dengan itensitas yang relatif ringan tersebut membuat turunnya hujan belum merata disetiap daerah. 

Sehingga dengan demikian belum bisa dikatakan memasuki musim penghujan. Selain itu, masih ada beberapa daerah seperti Jatim bagian utara yang hingga saat ini juga belum turun hujan. 

“Sebab saat sini sudah memasuki akhir September yang mendekati perkiraan musim penghujan yaitu awal Oktober,” terangnya.

Masih menurut Musripan, memang pada tiga hari belakangan ini mulai Minggu (27/9) hingga kemarin, terpantau aktifitas gelombang atmosfer di wilayah Indonesia. Hal ini memberikan kontribusi pada peningkatan massa udara basah yang mendukung terbentuknya awan-awan hujan. 

Kondisi tersebut diperkuat dengan anomali hangat suhu muka laut di perairan Indonesia, terbentuknya daerah perlambatan dan pertemuan angin yang memanjang di Pesisir Barat Sumatera, Selat Karimata, sebagian Pulau Jawa, Selat Makassar dan Laut Banda, dan didukung dengan kondisi atmosfer yang hangat dan lembab di sebagian besar wilayah Indonesia. 

Sehingga berdasarkan analisis tersebut, BMKG memprediksikan dalam periode tiga hari, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang berpotensi terjadi di berbagai wilayah. 

"Namun hal tersebut sepertinya tidak berdampak signifikan pada wilayah di Jatim," ucapnya.

Namun demikian, pada September ini diprediksi ada beberapa daerah di Jatim, yang mulai memasuki musim penghujan. Namun, secara perkiraan mayoritas wilayah di Jatim akan memasuki musim penghujan pada awal oktober mendatang. 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Imam Hairon
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV