Gus Hans: Resik-Resik Jawa Timur Komitmen Bersih tanpa Kepentingan Pribadi

Politik

SUARA INDONESIA, JOMBANG- Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Zahrul Azhar Asumta, atau yang akrab disapa Gus Hans, terus memperkuat jalinan komunikasi dengan masyarakat.

Pada Kamis 14 November 2024 malam, Gus Hans hadir dalam Forum Forum Silaturahmi Masyarakat Jombang Utara (Formasi Batubara) yang digelar di Desa Tapen, Kecamatan Kudu, Kabupaten Jombang.

Kehadiran Gus Hans disambut meriah oleh puluhan peserta yang hadir dalam forum tersebut. Mereka menyuguhkan alunan selawat Ishari yang menggema, menciptakan suasana penuh kekhidmatan.

Forum ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari berbagai kalangan di utara Brantas, yang juga memberikan ruang untuk berdiskusi mengenai visi dan misi calon wakil gubernur yang berpasangan dengan Tri Rismaharini tersebut.

Dalam sambutannya, Gus Hans berbagi perjalanan politiknya hingga membawa dirinya mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Gubernur Jawa Timur.

Gus Hans memohon doa restu dari masyarakat agar bersama-sama dapat mewujudkan program "Resik-Resik Jawa Timur" yang menjadi tagline pasangan calon Risma-Gus Hans, pasangan nomor urut 3.

"Semoga doa dan dukungan dari semua pihak dapat mendukung langkah kami untuk mewujudkan Jawa Timur yang bersih, aman dan sejahtera," ujarnya.

Setelah acara, Gus Hans menyampaikan bahwa kunjungannya ke Jombang kali ini adalah yang ke delapan. Ia menekankan pentingnya menjaga etika dan integritas dalam setiap langkah politik.

"Saya harap teman-teman datang tidak membawa nama lembaga, karena lembaga seperti NU, Muslimat, dan lainnya jangan dipolitisasi untuk kepentingan pribadi," tegas Gus Hans.

Menurut dia, dalam proses politik yang sehat, masyarakat harus bisa membedakan antara kepentingan lembaga dan kepentingan pribadi.

"Kita berkompetisi dengan ikhlas, dengan tujuan yang jelas, yaitu untuk resik-resik Jawa Timur, tanpa ada kepentingan pribadi yang terlibat," tambahnya.

Gus Hans juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam gerakan resik-resik Jawa Timur.

"Sekarang saya sedang mencari teman-teman yang siap untuk bergotong royong membersihkan Jawa Timur, baik dari sisi pemerintahan maupun kebijakan," tandasnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA