NGAWI - Sejumlah wartawan yang sudah menunggu sejak siang hingga malam sempat dilarang melakukan peliputan kedatangan jenazah Serda Rizky Nanda Pratama (22), anggota TNI AU yang bertugas di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Riau asal Jatigembol, Kedunggalar, Ngawi, Jawa Timur.
Seorang pria yang melarang wartawan untuk tidak melakukan peliputan itu diduga adalah seorang oknum angggota TNI AU, dengan ciri berbadan tinggi besar, rambut agak cepak dan memakai baju hitam.
Oknum tersebut menutupi kamera salah satu wartawan TV Nasional dengan mengangkat telapak tangan diarahkan ke kamera, Kemudian dijawab oleh wartawan bahwa hanya sekedar mengambil gambar saat jenazah diturunkan dari mobil jenazah, meski akhirnya diperbolehkan mengambil gambar, namun saat jenazah didalam rumah duka dan keluarga membuka peti jenazah, wartawan yang akan mengambil gambar kembali dilarang.
Sementara Kepala Desa Jatigembol Budi Sulistyonarko mengatakan bahwa pria yang dimaksud adalah anggota TNI AU dari Lanud Iswahyudi.
"Pria baju hitam itu adalah anggota TNI AU dari Lanud Iswahyudi," katanya saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Jumat pada (5/5/2023).
Diberitakan sebelumnya, Rizky Ananda Pratama (22) anggota TNI AU berpangkat Serda bertugas di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Riau asal Jatigembol, Kedunggalar, Ngawi, Jawa Timur, diduga meninggal dengan cara tidak wajar.
Mutazir ayah Rizky Ananda Pratama mengatakan, pihaknya tidak percaya anak pertamanya itu meninggal dunia karena sakit jantung, sebab almarhum tidak mempunyai riwayat sakit seperti kabar yang diterima.
"Kabar yang kami dapat dari komandan anak saya, bahwa Rizky meninggal karena sakit jantung. Kami sekeluarga kaget, mendengar kabar itu, karena anak kami tidak mempunyai riwayat sakit jantung," kata Mutazir saat diwawancari awak media pada, Senin malam (1/5/2023).
Ditanya soal adanya kabar Rizky meninggal karena diduga dianiaya senior, Mutazir menyebut pihaknya pasrah menerima apapun penyebab kematian Rizky Ananda Pratama anak pertama dari dua bersaudara tersebut.
"Memang kami mendengar meninggalnya Rizky diduga dianiaya seniornya karena telat masuk cuti lebaran. Meski begitu kami sudah menerima pasrah apapun penyebab kematian anak saya," ujarnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Ari Hermawan |
| Editor | : Irqam |
Komentar & Reaksi